Lampung Utara – MNI. COM.Gubernur Lampung Rahmad Mirzani Djausal, lakukan kunjungan Program desaku maju di Desa Wonomerto Kecamatan Kotabumi Utara Kabupaten Lampung Utara, Selasa (3/6/025).
Dengan tema Membangun Desa Untuk Lampung Maju Menuju Indonesia Emas, Gubernur Lampung tiba dilokasi bersama rombongan terkait didampingi Bupati dan Wakil Bupati Lampung Utara, serta forkopimda.
Diketahui, Program unggulan desaku maju Provinsi Lampung ini dalam rangka mempercepat pembangunan daerah, peningkatan kesempatan kerja yang pada akhirnya menopang tujuan pembangunan nasional yaitu kesejahteraan masyarakat.
Putusan MK Soal Pendidikan Gratis Harus Direspons Bijak dan Bertahap
Dalam kesempatan itu, Mirza menyampaikan bahwa data dari Badan Pusat Statistik (BPS) di Lampung masih ada 12 % angka kemiskinan dan sebagian besar diisi dari kalangan petani.
Melihat kondisi itu, program yang diluncurkan ini diharapkan akan dapat menopang hasil komoditi pertanian seperti Padi, jagung dan singkong dan akan meningkatkan ekonomi 6 juta masyarakat Lampung.
“Ketika harga bagus, tinggi, maka 6 juta masyarakat Lampung akan mengalami kecukupan, ini merupakan komoditas vital yang harus dijaga dalam pembinaannya. Mulai hari ini Lampung akan tumbuh dari Desa seperti di Wonomerto, karena kekuatan Pemerintah Provinsi Lampung itu ada di desa. Untuk itu, usaha dari Pemprov Lampung bersama seluruh stakeholder bersama membangun desa.” Kata Gubernur Lampung, Mirza dalam arahannya.
Guna menopang progam itu, Gubernur Lampung memberikan bantuan alat pengering pertanian (dryer) dan alat kebutuhan lainnya.
sementara itu, Bupati Lampung Utara Hamartoni Ahadis dalam sambutannya mengatakan, bahwa masih banyak desa di Lampung Utara yang memiliki potensi seperti di desa Wonomerto.
Untuk itu, dalam menyusun RPJMD visi misi Kabupaten Lampung Utara selaras dengan Provinsi Lampung, sehingga dapat mewujudkan Lampung Utara bermartabat, aman dan sejahtera.
Diketahui, dasar pelaksanaan visi misi program ini ialah kebijakan program Pemerintah Provinsi Lampung 2025-2029, menyelaraskan pembangunan Pemerintah Pusat. Dengan harapan dapat mendorong ekosistem ekonomi desa, mendukung ekonomi masyarakat serta dapat mempercepat capaian masyarakat.
Kegiatan juga dilakukan secara Daring (online) bersama kabupaten Lampung Selatan, Pringsewu, dan Kabupaten Lampung Timur.
(Tim Red)
